Cara Menyusun Storyboard

Apakah Anda suka menonton film? Tahukah Anda bahwa untuk membuat sebuah film dibutuhkan proses yang sangat panjang?
Salah satu tahap perencanaan awal itu adalah pembuatan/penyusunan storyboard.

Bagaimana cara menyusun stroyboard?
Sebelumnya jangan lupa Anda pelajari pemahaman materi pengertian Storyboard

Baca Juga: Apa itu Storyboard?

Informasi Format Storyboard

Untuk mempermudah membuat storyboard, maka harus dibuat sebuah rencana kasar sebagai dasar pelaksanaan. Outline dijabarkan dengan membuat point-point pekerjaan yang berfungsi membantu untuk mengidentifikasi material apa saja yang harus dibuat, didapatkan, atau disusun supaya pekerjaan dapat berjalan.

Dengan menggunakan outline saja sebenarnya sudah cukup untuk memuali tahapan pelaksanaan produksi, tetapi dalan berbagai model proyek video, seperti iklan televisi, company profile, sinetron, drama televisi, film cerita dan film animasi tetap membutuhkan skenario formal yang berisi dialog, narasi, catatan tentang settin lokasi, action, lighting, sudut dan pergerakan kamera, sound atmosfir, dan lain sebagainya.

Penggunaan Storyboard jelas akan mempermudah pelaksanaan dalam proses produksi nantinya. Format apapun yang dipilih untuk storyboard, harus mencakup beberapa unsur penting. Apa saja unsur-unsur tersbut?

Berikut Unsur-unsur pada Storyboard.

  1. Sketsa/Hal
  2. Warna/Teks
  3. Narasir
  4. Animasi Video
  5. Audio

Bagaimana Proses Menyusun Storyboard?

  1. Storyboard dapat dirancang di atas kertas dengan coretam dam tulisan
  2. Visual dengan jelas menampakan adegan utama
  3. Membuat sketsa kasar untuk semua frame
  4. Storyboar merupakan gambar serial dan dilengkapi uraian semua langkah dan keterangan
  5. Catat semua poin-poin penting, ide, serta konsep yang akan dimasukkan dalan storyboard.

Dari materi di atas, apakah Anda sudah memahami catra menyusun Storyboard?
Sebagai informasi tambahan, silahkan saksikan video berikut ini


0 komentar